Pemkot Pangkalpinang Gelar Gerakan Pangan Murah Di Halaman Kantor Wal Kota

Buser Bhayangkara74

Pangkalpinang,

Pemerintah Kota Pangkalpinang terus memantau serta menjamin tersedianya harga dan pasokan pangan me jelang Idul Adha 1445 H melalui Gerakan pangan Murah di Halaman Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Kamis ( 6/6/2024 ) .

Pelaksana Tugas Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, Juhaini membuka Gerakan pangan. Murah ( GPM) tersebut yang diselenggarakan oleh Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang.

Kegiatan ini juga melibatkan lihat BUMN, UMKM, kelompok Wanita Tani ( KWT)., Bulog, dan perusahaan yang bergerak dibidang perindustrian dan perdagangan baik lokal maupun nasional. Adapur kebutuhan pangan yang disediakan bermacam – macam,mulai dari sembako dan perdagangan baik lokal maupun nasional. Adapun kebutuhan pangan yang disediakan beacam – macam mulai dari sambako dan kebutuhan pangan lainnya. Pasokan pangan yang terpantai dalam kegiatan tersebut mencakup beras,pnyak goreng, gula, telur daging ayam rempah – remapah, bumbu dapur, makanan ringan, teras, peroduk kemasan olahan sayur – terasi, produk kemasan olahan, syur – sayuran, buah – buahan pangan lainnya..

Junaini menyampaikan dalam sambutanny bahwa kegiatan ini merupakan salah satu benguk ikhtiar Pemkot Pangkalpinang dalam rangka stabilitas pasokan dan harga pangan terutama guna me ekan laju inflasi yang ada di Kota Pangkalpinang menjelang Idul Adha 1445 H.

Kegiatan ini. merupakan langkah kongkret dan nyata dari Pemkot Pangkalpinang untuk memastikan ketersediaan pasokan pangan guna menekankan laju inflasi, harapkannya pasokan pangan untuk masyarakat Kota Pangkalpinang menjelang Idul Adha 1445 H.kegiatan ini adalah bentuk Ikhtiar Pemkot Pangkalpinang “, uncapnya .

Juhaini juga menyampaikan, bahwa stabilsasi harga dan pasokan kebutuhan pangan pada kegiatan tersebut berdasarkan harga distributor yang wajar dan terkendali dengan pasokannya yang cukup besar.

” Harga pangan dalam kegiatan ini adalah harga distributor dan pasokannya juga cukup besar seperti contoh Bulog yang menyediakan besar SPHP sebsar 5 ton dan minyak goreng hampir 200 liter. Harapannya dengan ini dapat menyediakan kebutuhan pangan dengan ini dapat membantu masyarakat terutama dalam menyediakan kebutuhan pangan dengan menyediakan kebutuhan panagan dengan harga distributor yang wajar dan terkendali “, jelasnya.

Juhaini juga menambahkan, walaupun Kota Pangkalpinang memiki keterbatasan, lahan garapan tani dan perkebunan, Pemkot Pangkalpinang akan terus memantau dan menjamin ketersediaan pasokan pangan yang ada di kota Pangkalpinang.

” Pasokan pangan kita lebih banyak bersumber darin luar karena swdikitnya lahan garapan tani dan perkebunan, tetap kita harus menjamin ketersediaan pasokan pangan tersebut tersebut dan terus melakukan pemantauan. Untuk sementara ini GPM ini hanya dilaksanakan di dua tempat saja, namun harapannya ke depan jika memiliki ketersediaan dana dan program seperti ini nantinya akan disampaikan dalam anggaran daerah daerah sehingga kegiatan dapat dilaksanakan pada momen yang bukan hanya menjelang Idul Adha saja “, tutupnya. ( Diskominfo)

YNT – BBL